Skip to main content

Posts

Showing posts with the label Reparasi

Klasifikasi Minyak Pelumas / oli

A.     Klasifikasi Pelumas Berdasarkan Pelumas Itu Dibuat ·      Pelumas mineral (pelikan) yang berasal dari minyak bumi. Mineral yang terbaik digunakan untuk pelumas mesin-mesin diesel otomotif, kapal, dan industri. ·        Pelumas nabati, yaitu yang terbuat dari bahan lemak binatang atau tumbuh-tumbuhan. Sifat penting yang dipunyai pelumas nabati ini ialah bebas sulfur atau belerang, tetapi tidak tahan suhu tinggi, sehingga untuk mendapatkan sifat gabungan yang baik biasanya sering dicampur dengan bahan pelumas yang berasal dari bahan minyak mineral, biasa disebut juga compound oil . ·          Pelumas sintetik, yaitu pelumas yang bukan berasal dari nabati ataupun mineral. Minyak pelumas ini berasal dari suatu bahan yang dihasilkan dari pengolahan tersendiri. Pada umumnya pelumas sintetik mempunyai sifat-sifat khusus, seperti daya tahan terhadap suhu tinggi yang lebih baik daripada pelumas mineral atau nabati, daya tahan terhadap asam, dll B.      Klasifikasi P

Typical Butt & Fillet joint

Apa kabar sobat Blogger semua...sekarang coba kita bahas mengenai stndar dalam prosedur pengelasang, referensi yang digunakan adalah ABS (American Bureau of Shipping) Guide For SHIPBUILDING AND REPAIR QUALITY STANDARD FOR HULL STRUCTURES DURING CONSTRUCTION, disinin akan ditentukan bentuk sambungan dan standar ketebalan, limit atau batasan atau jarak minimalnya yang diijinkan untuk tiap jenis sambungan. A. Typical Butt Plate Edge Preparation (Manual Welding) B. Typical Fillet Weld Plate Edge Preparation (Manual Welding) C. Typical Butt and Fillet Weld Profile (Manual Welding) Sementara hanya itu dulu yang bisa saya tuliskan di blog ini, semoga bermanfaat bagi semua, dan kalau da saran kritik, silahkan disampaikan dikolom komentar. dengan senang hati akan saya tanggapi.

Persiapan Sebelum Pekerjaan Reparasi Konstruksi Badan Kapal

Persiapan Sebelum Pekerjaan Reparasi Konstruksi Badan Kapal Pekerjaan pendahuluan yang diperlukan sebelum reparasi konstruksi badan kapal yang tercantum pada daftar reparasi (Repair List) kapal, antara lain:     Pembersihan badan kapal dibawah garis air dari tumbuhan dan binatang laut, untuk mengetahui kondisi pelat kulit dibawah garis air dan pengukuran ketebalan. Mengetahui Bukaan Kulit (Shell Expension) kapal dimana tercantum: Hasil pengukuran ketebalan pada pengedokan atau perbaikan yang lalu dan ketebalan awal.   Hasil perbaikan/penggantian pelat kulit   Lokasi tiap tangki dasar ganda, tangki ceruk atau deep tank.   Batas tangki dasar ganda   Lokasi Deformasi pelat kulit       3. Mengetahui berapa sisa cairan yang terdapat dalam tangki Batas Ketebalan Minimum Pelat Badan Kapal # Lokasi pengkaratan pada pelat badan kapal umumnya terjadi pada : 1.   Pelat lambung : antara garis air muatan kosong dan penuh, haluan terutama daerah jangkar dan diba

General Overhoul

Suatu operator kapal selama beroperasi pasti menginginkan kapalnya dapat melaju dengan cepat, pasti akan sangan mengecewakan apabila kapal yang di miliki tidak mampu untuk melaju sesuai dengan kecepatan yang di rencanakan atau mengalami penurunan kecepatan dari waktu ke waktu. Salah satu factor penyebab menurunnya kecepatan kapal adalah terjadinya penurunan performa mesin induk kapal tersebut karena mungkin karena kurangnya perawatan oleh para ABK Mesin atau memang karena usia mesin yang sudah berumur dan perlu dilakukan semacam peremajaan komponen yang biasa disebut dengan proses General Overhoul ( GO ). General Overhoul atau servis besar yaitu pembongkaran dan perakitan kembali serta penggantian komponen – komponen mesin secara umum atau hampir semua komponen diganti baru, diharapkan dengan dillakukannya servis besar ini maka performa dari mesin dapat kembali seperti baru dan hasil akhirnya kecepatan kapal kembali seperti perencanaan awal. Namun pada prakteknya, performa suatu mes

Kerusakan Pada Cylinder Liner

Apa kabar sobat Blogger semua...sudah pernah dengar cylinder liner? kali ini akan dibahas mengenai cylinder liner dan beberapa kerusakan yang mungkin terjadi. CYLINDER LINER Cylinder liner merupakan tempat untuk bergeraknya piston dari titik mati atas ke arah titik mati bawah. Cylinder liner adalah tempat berlangsungnya proses kerja mesin langkah isap, kompresi, usaha dan buang. Kerusakan-kerusakan yang terjadi pada cylinder liner, adalah: a)       Aus b)       Tergores Untuk kerusakan yang berupa aus dan tergores maka bagian yang harus diperhatikan adalah diameter dalam dari cylinder liner. c)       Retak Sebelum dilakukan reparasi maka kita harus melepas berbagai bagian dari mesin, dibersihkan, diperiksa dan dilakukan pengukuran apakah kondisi dari bagian-bagian mesin tersebut masih sesuai dengan buku manual mesin atau persyaratan yang diijinkan dari biro klasifikasi. Reparasi ke Ausan pada cylinder liner Cylinder liner harus bersih dari lemak, deposit